Lukisan Hujan

air mata bidadari menetes dari pelangi
menghias kanvas langit lazuardi

gigil dingin basah
tetes demi tetes tak kenal lelah
jatuh dan terus jatuh
patah

mengapa hujan kabarkan sedih
di palung hati?

bagai lukisanMu yang abadi

Banjarnegara Minggu 23 Desember 2012

Selamat Berlibur

Akhirnya setelah kesibukan kerja yang tak kunjung usai, tiba juga saatnya libur akhir tahun. Yuk nikmati liburan untuk menyegarkan kembali tubuh dan pikiran yang kusut dan lelah karena beban kerja yang menggunung tipa harinya.
Mari kita berlibur! Rekreasi ke tempat wisata mau pun piknik yang murah meriah. Jalan-jalan pagi menghirup udara segar, pergi ke kebun, memancing di kolam atau sungai, jalan-jalan ke sawah, atau cukup di rumah saja mengerjakan hobi yang selama ini terbengkelai. Merenda, merajut, menyulam, membatik, berkebun, memasak. Hobi yang dapat melemaskan urat saraf yang tegang, maka kita pun akan segar lagi. Kembali bersemangat menghadapi tahun baru 2013! Yuk nikmati liburan, SELAMAT BERLIBUR! Salam.

Rumah

Yang membuatmu betah itulah rumah
memadu janji menikmati sepi
menjalin kasih merenda hati
memasak nasi menyeduh kopi
secangkir teh manis hangati hati
melantun doa merasuk sanubari

rumah tempat cinta bersarang di kedalaman jiwa!

Banjarnegara, Kamis 6 Desember 2012

Sajak Tak Bernama

melukis wajahmu di bingkai waktu
kusimpan di bilik rahasia
kutatap saat rindu mendera
tak ada yang tahu
bahkan bulan bintang malam
gelap
daun angin semesta
ranting jatuh
detak jam di dinding
ah, tiba-tiba hatiku pun jatuh
dalam rindu yang teramat purba!

Banjarnegara, Selasa 26 Juni 2012

hujan mengirim sunyi

hujan mengirim dingin dan gigil

angin melewati kisi-kisi jendela membawa kabar

dari negeri entah

 

hitam malam 

langit pun gelap tak berbintang

bulan sembunyi  tak ada pungguk yang menyanyi

 

hanya pohon-pohon diam

dalam sepi yang paling sunyi

 

Banjarnegara, malam jumat 8 juni 2012

Kutanam Rindu di Pohon Jambu

kutanam sepiku di dahan jambu
daun-daunnya bersemi
tumbuhlah bunganya

kusirami dengan rindu
matahari menyinari
buahnya meranum

esok kan kupetik
sambil mendendangkan lagu
kasmaran

Banjarnegara, Minggu 3 Juni 2012

SUNYI

kueja namamu di sepi
hatiku
mengukir kenangan di jerat rindu
malam kian hening
sepi
suwung
dan aku tenggelam di palung sunyi tanpamu

Banjarnegara, 10 Mei 2012

Pagi

mentari telah mengintip dari balik kisi jendela saat
kuterbangun dari mimpiku
bidadari telah pergi dan
pangeran pun mengikuti

tinggallah aku menyatukan raga dan jiwa
siap menghadapi sibuknya dunia.

Banjarnegara, Minggu 11 Maret 2012

Seribu Keindahan

malam tak berbintang namun
di sana ada berjuta bintang yang dijanjikan
kala bulan, langit mengirim seribu keindahan
lebih elok dari seribu satu bulan

ke mana kan menjemputnya?
diriku yang kerdil tak berani mimpi menggapai keindahan terjanjikan
dalam kerendahan
melantunkan doa demi doa
mohon ampunan

langit kini berhias bintang
ingin kuraih satu tuk
temaniku di sepi malam
mengajariku ketaatan pada Tuhan

kunanti saat angin terhenti
keindahan tak terperi
barangkali Lailatul Qodar kan menyapa
saat hati telah berserah pasrah padaNya

Banjarnegara, 22 Agustus 2011 malam ke 23 Ramadhan

Duka

pisau duka kau
tusukkan diam-diam

tanpa suara tanpa
keluh

tak ada air mata
hanya sebaris luka

kenapa netes lagi
darah dari hatiku?

banjarnegara, 30 juli 2011